Merekalah 10 gadis Sopraners yang harus wanita Sopraners lindungi.. 

1. Bagas Herdian

         Bagas orangnya sih biasa saja, dibilang cakep gak dibilang jelek juga enggak cenderung double biasa. Dia memiliki mata belok -sedikit lebih lebar-, badannya kurus, ada mata pandanya juga. Gara-gara mata pandanya, dia cerita kalau dia pernah disangka memakai yang gitu-gituan, you know what i mean hahha. Padahal dia itu anak yang baik tapi nggak terlalu baik juga. Nih orang lagi gila-gilanya sama salah satu alat musik, gitar (gara-gara pak OB sih). Selain itu, Bagas orangnya asik diajak berteman, pandai bercerita, keren (sedikit aja tapi hehehe), humoris, dan playboy (tapi gagal). Kebiasaan Bagas itu nyanyi di kelas, nggak ada angin nggak ada hujan tetep aja dia nyanyi. Walaupun suaranya pas-pasan, tapi kalau nggak ada Bagas kelas sopranos bakal nggak rame!

          Dia ini termasuk salah satu anggota Geng Lele. Di futsal FPSZ, Bagas itu menggunakan nomor punggung 10. Biasanya dia menempati posisi Back dan Striker. Rumahnya ada di Martubung, dia biasaya berangkat-pulang sekolah dengan mengendarai sepeda motor Honda dengan perpaduan warna merah dan hitam. 

2. Dicho Dickita Handoko

Dicho Dickita Handoko
        Dicho ini orangnya bisa dibilang cakep sih tapi alay-nya pake beudd. Nih orang sering banget IP (Izin Permisi), gak tau deh kemana IP-nya. Dia menganggap debat itu segalanya buat dia, dia orangnya sok tegas! Mungkin karena dia punya tahi lalat di bibir makanya dia cerewet banget, seperti wanita saja. Hahaha... Dicho hobinya karaoke-an, asli deh kalo diajak karaoke pasti mau aja. Apalagi kalo dibayarin. Terus ya, nih orang tuh pedenya gila abisss, masak iya dia menetapkan standar kegantengan seorang cowo itu ada pada dirinya. Dan dia percaya bahwa cewe normal itu ialah cewe yang suka sama dia. Jadi, kalau cewe yang gak suka sama dia itu gak normal, kan pedenya badai kalii kannn. (terusss apalagi yaaa??? author bingung nih). 

          Oiya, dia juga termasuk Geng Lele. Di fustsal FPSZ, Dicho menggunakan nomor punggung 7. Dicho cenderung menempati posisi Striker dan sesekali menjadi Back. Dicho tinggal ditempat yang berkelas (menurut DIA), Belawan, padahal sebenarnya kota terpencil dikota Medan. Dicho berangkat-pergi sekolah mengendarai sepeda motor merk yamaha warna hijau terang yang bikin silau mata memandang. Terakhir... Dicho itu cowo yang menebarkan virus Alay di kelas. So! Berhati-hatilah..

3. Farhan Gifhary


           Gifhary itu kalau dikelas diem aja, jarang ngomong. "Hal yang gak penting gak usah diomongin." gitu prinsipnya. Jadi ya dia diem aja dikelas. Namun kalau dia lagi kumat, kita akan dikejutkan oleh candaannya. Kalau menurut cewe-cewe sopraners dia ini cowo paling ideal di Classic Sopranos. Karna badannya itu udah tinggi, putih, cakep(?), manis, postur tubuhnya pokoknya keren deh. Dia juga merupakan cowo paling rapi dan memiliki tangan yang gemulai (hahaha). Namun Ghifary sangat sensitif jika ditanyai masalah tangannya ini. Denger-denger sih dia suka php-in cewe tapi gak tau ya bener atau salah. Itu menurut gosip yang beredar  lho. 

        Dia juga termasuk salah satu Geng Lele. Di futsal FPSZ, Ghifary menggunakan nomor punggung 9. Dia sering menempati posisi Striker dan tak jarang juga menjadi Back. Gifhary tinggal di Mandau, biasanya dia berangkat-pulang dengan mengendari sepeda motor yang merknya yamaha warna kuning hitam.

4. Farhan Rozki Daulay


 
          Farhan ini di Classic Sopranos kedudukannya sebagai ketua kelas. Selama dia menjabat (Alhamdulillah) nggak ada masalah serius yang terjadi. Dia memiliki postur tubuh yang sangat sehat dari gadis sopraners lainnya. Kalau dia buka kacamata, matanya seperti orang cina, sipit. Farhan orangnya mudah emosian sih kadang, tapi cepat juga redanya. Kalau orang yang baru kenal sama dia, masti mengira bahwa dia anak nya sombong, kreak (bahasa apa itu?), nggak sopan, keras kepala, sok tau dan sebagainya. Namun aslinya dia cukup baik, ya cukup saja. Farhan kadang nyebelin juga. Dia sering minjemin tab nya ke semua sopraners lho, kurang baik apa dia? Hahaha..

             Dia merupakan sang pencetus Geng Lele. Dia bilang kalau dia sudah 2 kali mencetus suatu perkumpulan yang nggak jelas eksistensinya. Walaupun begitu, dia tetap bangga menjadi pencetus geng tersebut. Di futsal FPSZ, Farhan menggunakan nomor punggung 1 a.k.a sebagai kiper. Namun saat ia bosen, dia minta menjadi Striker ataupun Back. Farhan tinggal di Marendal, biasanya dia berangkat kesekolah diantar mama nya dan pulang diantar supir angkot. Biasanya dia pulang naik angkot 81.

5. M. Hidayat Batu Bara

@dayatbb14
            Dayat itu lumayan tinggi, memiliki kulit hitam manis, dan rambut ikal-ikal hitam pekat ala-ala orang papua. Awalnya Dayat itu pendiem tapi karena sering berinteraksi dengan Bagas, jadi dia gila seperti Bagas. Dayat itu jago masalah hitung-hitung lho, matematika dan akuntansi contohnya. Walaupun perawakannya kurang meyakinkan. Selain itu dia memiliki karisma tersendiri ketika memetik senar gitar. Lagu yang dia sering mainin itu lagu-lagu peterpan dan Pelangi di Matamu. Pokoknya (lumayan) keren deh dayat kalau lagi main gitar. Dan ternyata dia pandai melawak juga, ahh.. mungkin ini karena efek dekat-dekat sama Bagas kali ya. Hahaha.

          Dayat juga salah satu anggota Geng Lele. Di futsal FPSZ, Dayat menggunakan nomor punggung 4. Dia sering menempati posisi Striker dan tak jarang juga menjadi Back. Dia tinggal di Tembung, biasanya dia berangkat-pulang dengan mengendari sepeda motor nggak tau merek dan warnanya, hahaha.

6. M. Luthfi Siregar


@luthfi_siregar
          Luthfi itu memiliki wajah yang persegi, lumayan manis sih, dan kulitnya sawo matang. Gaya bicara nya kadang aneh, kadang terlalu formal, kadang asal-asalan (ntah apa aja yang dia omongin-___-). Luthfi itu keras kepala orangnya, jadi kalo bicara sama dia sabar-sabar aja (hehehe.. becanda fi). Luthfi itu unpredictable,  susah ditebak gitu, kadang baik ntar tiba-tiba ngambek. Katanya dia mau jadi orang yang pendiam dikelas aja, diluar kelas keluar deh belangnya maksudnya cerewetnya (jangan berpikiran negatif ya guyss).

          Luthfi termasuk salah satu anggota Geng Lele. Di futsal FPSZ, Luthfi menggunakan nomor punggung 8. Dia sering menempati posisi striker. For your information, dia memiliki tendangan kuat saat bermain futsal, jadi dia sering diandalkan untuk mencetak gol. Dia tinggal di Lau Dendang, biasanya dia berangkat-pulang dengan mengendarai mobil berwarna perak.

7. M. Rizki Iqbalsyah


@m_rizkiqbalsyah
             Iqbal merupakan cowo muslim sejati. Tak hayal kalau terkadang Iqbal-lah yang sering disuruh memimpin do'a. Perkataanya selalu sopan, sering ngingatin sholat (walau yang lain bilang "Iya, ntar lagi"). Namun ia memiliki kepolosan yang nggak ketulungan. Kepolosan Iqbal inilah yang sering dimanfaatkan oleh cowo Sopraners lainnya untuk nge-bully Iqbal (kasian Iqbal). Dulu, Iqbal jarang mau ikut main futsal tapi akhir-akhir ini dia ikut main futsal dengan para gadis sopraners lainnya.

           Author nggak tau apakah Iqbal termasuk anggota Geng Lele atau tidak, namun kata Farhan semua anak cowo sopraners itu termasuk anggota Geng Lele. Kalian bisa menyimpulan sendiri. Di futsal FPSZ, Iqbal menggunakan nomor punggung 3. Iqbal sering di letak di back sih. Dia tinggal di Karya, biasanya dai berangkat-pulang dengan mengendarai sepeda warna hijaunya. Ahh.. Iqbal sangat mejaga lingkungan! Stop Global Warming! Hahaha.

8. Maulana Ikhsan
            Maulana atau panggilan sayangnya Molen "Gadis" ini selalu senyum. Dimarahin guru.. senyum, minjem headset, charger... senyum-senyum, ditanyak... senyum, pokoknya sama si Molen ini tiada hari tanpa senyum. Dulu, sempat kami (author nya aja kali) menerka kalau Molen itu anak bandel dan semacam itu. Tadi ternyata Molen itu anak baik kok. Beberapa waktu yang lalu Maulana pernah bercerita ke salah satu sopraner kalau dia mau taubat dan rajin belajar (Semangat!!).

          Sama seperti Iqbal, keanggotaan Maulana dalam Geng Lele masih dipertanyakan. Pasalnya dai sering terlihat jarang berkumpul dengan cowo sopranerss lainnya. Masalah tempat tinggal Author nggak tau, soalnya Author jarang ngomong sama Molen. Biasanya sih dia berangkat sekolah dengan mengendarai motor sih.

9. Raditya Fauzi


@RadityaSelalu
          Raditya Fauzi memiliki panggilan sayang dari sopraners yaitu "Gemot" atau Geng Motor. Gemot ini ehh Radit ini aslinya bukanlah Geng Motor mungkin karena dia sangat sayang dengan motornya kali ya, Hahaha. Radit ini juga pendiam sama sepeti teman sebangkunya Ghifary. Dan Radit ternyata memiliki sense humor yang lumayan juga. Dia juga sering menjadi korban Bully dari gadis-gadis sopraners. Namun Radit selalu menerima dengan ikhlas hati. Karna keseringan diam, sekali ngomong Radit itu lucu kali lho. Hahaha.
         
           Radit juga termasuk anggota Geng Lele sih (sepertinya). Tempat tinggal Radit masih blur (alias, Authornya yang nggak tau). Jangan ditanyak lagi deh dia berangkat-pulang sekolah dia naik apa. Dari panggilan namanya aja kalian pasti udah tau kan? Hahaha...

10. Rizqie Putra Syah Alam


Rizqie Putra Syah Alam
          Rizqie atau yang sering dipanggil dengan Iqi ini... kalau dilihat dari tampang dia sangat cocok untuk dikategorikan sebagai anak Ipa. Dari segi ilmu pengetahuan dia sangat cocok dikategorikan sebagai anak Ips yang banyak tau. Dia bisa di deskripsikan sebagai ensiklopedia berjalan, karena dia akan mengetahui apa yang tidak anak sopraners maupun guru ketahui. Tidak hanya dipelajaran dia juga bisa dibilang expert di bidang ilmu pengetahuan umum. Author rasa kalau Iqi ikut lomba cerdas cermat dia akan mendapatkan juara I, dia akan membabat habis pertanyaan di sesi rebutan. Namun Iqi terkadang bikin kesal juga, karna kalau dia sudah asik menjelaskan kalian harus mendegarkanya sampai ia selesai. Sekilas jika kalian lihat Iqi itu sombong, jutek, sok tau segalanya, namun dia tetap baik kok.

          Sama seperti Iqbal dan Maulana keanggotaan Iqi pun dipertanyakan pasalnya dia jarang berteman dengan para gadis sopraners, kadang sih dia dekat sama gadis-gadis sopraners dan biasanya dia akan di Bully. Hahaha, kasian Iqi. Iqi tinggal di (Author lupa) tapi biasanya dia pulang menggunakan angkot 81, yang mengarah ke Amplas.

Logo TV Series 'The Sopranos'

          The Classic Sopranos adalah perkumpulan anak muda yang terbentuk oleh takdir (tidak sengaja) di sebuah kelas yang terletak di ujung sekolah dekat lab fisika di sebuah sekolah menengah atas, SMAN 3 Medan. Panggilan sayang untuk anggota Sopranos ialah Sopraner. Kata Sopranos itu dicetuskan oleh salah satu Sopraner, Rizqie Putra Syah Alam. Sopranos sendiri merupakan kependekan dari Social People Reclaming To Neo-Supremacies yang memiliki makna pengakuan (pengklaiman) kembali. Awalnya nama perkumpulan ini ialah Socive, namun setelah ada pertimbangan matang antara Sopraners diubah dan di tetapkan menjadi Sopranos. Namun entah sengaja atau tidak, kata Sopranos sudah ada sejak tahun 1999 yaitu sebuah acara TV series yang tayang pada tahun 1999 - 2007. Tidak bermaksud untuk menyontek ataupun memplagiat, kami mengetahui hal ini setelah iseng mencari logo di Mr. Google.

          Kelas ini memiliki wali kelas yang baik, cantik, tegas, disiplin (tidak memuji, namun fakta) yaitu Ibu Elfi Sahara. Kami selalu memanggil mami kepadanya namun tak di depannya, masih segan. Hahaha.. Sedangkan ketua dari Sopranos ialah Farhan Rozki Daulay, Sekretaris dipegang oleh Nurul Ayu Septiarini dan Bendahara dikelola oleh Dhenia Dinanta. Nah..  The classic sopranos sendiri terdiri dari 30 wanita cantik dan 10 pria cantik ehh.. ganteng. (Re: Bercanda doang!)

Meme buatan Farhan Rozki (Sopraner)
         Satu semester sudah berlalu sejak post ini diposting. Sudah banyak kisah cinta, persahabatan, permusuhan, perkelahian, canda-tawa, sedih, sakit, tangisan, candaan, geng lele, A!goddess (Geng saya) dan masih banyak lagi. Namun untuk beberapa post ke depan saya masih akan memperkenalkan satu-persatu para anggota Sopraners. Keep reading!